Tidak pernah
munafik jika seorang wanita apabila kelak ia menikah diberi banyak hal oleh
suaminya. Rumah,mobil,perhiasan,warisan,perabotan rumah dan banyak lagi yang
lainya. Itu yang berupa materi, yang non materi juga tidak kalah banyak loo…. Mulai
dari perhatian, selalu disayang, di cinta, apalagi ya kira-kira?.... yah, yang
pasti wanita itu banyak maunya deh!!!
Tapi,
wanita juga tidak mutlak itu-itu saja yang dipinta. Terkadang melihat senyum orang
yang ia cintai juga sudah cukup. Tapi, kalau ada lagu “sepiring nasi berdua”..
rasanya sekarang kebanyakan wanita juga sudah berpikir realisits disamping
matrealistisnya. Hari gini masih ada pribahasa “makan cinta”. Huft!!!!!
Katanya kalau
sudah cinta!!! Apapun bisa dilakukan asalkan berdua . emmmmmmmmmmmmmm…. Kalau yang
ini kurang tahu juga sih, kalau si lelaki itu superman… terus si wanita itu
wonder women bisa kali ya…. Tapi, ketika sudah berkeluarga bekerja sama itu
wajib dilakukan lo… tapi, ndak harus berdua tok lo ya!!!!!
Membayangkan
“keluarga”, pengenya sih punya suami yang ngasih uang bulanan besar, biaya
sekolah anak suami, di beliin perhiasan tiap bulan. Mulai dari anting, cincin,
gelang tangan dan kaki, kalung atau hanya sekedar bross. Tapi, pernah berpikir
atau mengidolakan sesosok suami yang mengayomi, bisa membimbing, mengajarkan banyak
hal , dan saling melengkapi. Tak hanya sekedar menjadi suami yang baik, tapi
bapak yang hebat bagi anak-anaknya. Pernah???
Coba deh baca
ayat QS. AL-ISRA’:13…
Ini nie
artinya!!!!!
"dan setiap manusia telah Kami
kalungkan (catatan) amal perbuatanya di lehernya. Dan pada hari kiamat Kami
keluarkan baginya sebuah kitab dalam keadaan terbuka." QS. AL-ISRA':13
kita ndak
usah minta kalung yang besa-besar udah dikasih kalung tu sama Allah. Gak sembarang
kalung lho….. kalung itu yang nantinya akan membawa kamu ke dalam kebahagian
yang hakiki. Yang nanti kamu bisa minta apa aja… masih mengidolakan suami yang bisa ngasih
kalung besar-besar??? Kenapa tidak mengidolakan suami yang bisa memperindah
kalung kamu itu supaya kamu bisa berada di tempat yang penuh kebahagian. Suami yang
bisa membimbing kamu,, menjadikan setiap catatan amal perbuatamu penuh
kabaikan.
Katakana ini
buat suamimu tercinta,terkasih dan tersayang dan ter-ter-:
Teruntuk suamiku, aq ndak minta di
belikan kalung yang besar-besar,, cukuplah bantu dan bimbing aku memperindah
kalung amal perbuatanku dari Allah itu...agar setiap coretan catatan amal
perbuatanku penuh dengan kebaikan yang akan membawa ku dan dirimu ke tempat
yang penuh kebahagian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar