Terinspirasi saat mengerjakan
pekerjaan rutinitas saya sebagai mahasiswa pend.biologi. ya, biologi sudah
menjadi predikat no. 1 bila diibaratkan sebagai kuli. Ya, kuli tinta....
rasanya rindu sekali kalau dalam satu minggu saja kami tidak melakukan
rutinitas itu. Ah.... lupakan saja rutinitas yang membosankan dan menjenuhkan
itu.
Langsung ke tulisan yang
inspiratif menurut saya. Terserah menurut kamu, anda, antum inspiratif atau
tidak. Banyak orang yang mengibaratkan suatu organisasi atau
persatuan,kebersamaan itu dengan kata-kata “KITA IBARATKAN SAPU, APABILA HANYA
SEBUAH LIDI SAJA... KITA TIDAK ADA MANFAATNYA. TAPI, KARENA KITA BERSAMA-SAMA
KITA LEBIH BERMANFAAT UNTUK ORANG LAINYA... dan blllaaaa..blllaaaaa.... kurang
minusnya seperti itu. Saya mempunyai kata-kata yang menurut saya lebih menarik,terserah
menurut kamu menarik atau tidak. Ya... datang ketika saya sedang mengerjakan
laporan mengenai gigi. Untuk yang jurusan IPA pastinya tidak asing gigi terbagi
menjadi beberapa jenis. Ada gigi seri yang bentuknya tumpul, akarnya ada satu. Fungsi
gigi ini adalah memotong makanan. Ada gigi taring yang bentuknya runcing ,
akarnya ada satu. Fungsinya adalah mencabik makanan. Dan yang terakir ada gigi
geraham, bentuknya tumpul dan melebar, dia punya tiga akar. Fungsinya melumatkan
makanan.
Ibarat kata...
Gigi= kita
Makanan=masalah,musuh,tujuan dll
yang biasa dihadapi oleh organisasi atau negara pada umumnya.
Gigi seri= individu yang mampu
memelopori dengan segala kelemahanya. Akar hanya punya 1 yang berarti
pendirianya kurang. Tumpul=bisa dikatakan dia tidak terlalu pintar. Tapi “memotong=merubah
sesuatu yang besar menjadi yang kecil”, waw... dengan segala kelemahan yang ia
miliki dia berani mencoba menyelesaikan masalah.
Gigi taring= individu yang cerdas namun masih punya kelemahan. Akarnya hanya
punya satu yang berarti pendirianya kurang. Namun dia tajam=bisa dikatakan dia
adalh sosok yang berani dan cerdas. “Mencabik=kalau dengar kata mencabik.....
orang ini dalam menyelesaikan masalah tak menimbang terlebih dahulu ya...kalau
bahasa gaulnya SIKATTTTTTTTTTT” . ini bisa ada dua kemungkinan, bisa masalahnya
selesai atau malah jadi acak kadut karena main SIKKKAAAATTT.
Gigi graham= individu yang
berjiwa besar dan sabar. Dia mempunyai tiga akar yang berarti pendirianya
sangat kuat. Ukuran dan permukaan gigi lebar= bisa dikatakan dia adalah orang
yang berjiwa besar(lapang dada, mudah memafkan dll). Namun bila kita mendengar
kata “melumatkan=sesuatu yang dikerjakan secara lamban bukan?.... “ ya...
dengan segala keistimewaanya.. dia juga punya kelemahan. Dalam menyelesaikan
masalh bisa jadi lelet atau terlalu banyak pertimbangan.
Kalau gigi ini bekerja
sendiri-sendiri sudah pasti makanan=masalah yang ada tidak dengan mudah
diselesaikan. Namun apabila dikerjakan secara bersama-sama pencernaan akan
berjalan dengan lancar . dalam artian... masalah dapat diselesaikan dnegan
baik.. insyaallah. Karena antara individu tersebut saling melengkapi.
Meskipun filosofinya panjang
tapi... makkkk jlllllebbbb kan?.....
Ow iya... jadi ingat filosofi
persaudaraan lain.. “umat islam itu ibarat anggota tubuh,, kalau ada yang
sakit,, anggota tubuh yang lain juga ikut sakit... saat kita sakit gigi, meski
hanya 1 gigi yang bolong dan sakit. Jangan harap gigi lain bisa mengunyah
dengan enaknya. We..... silahkan kalau bisa...!!!!
Jadi.. saling menjaga agar
gigi-gigi itu sakit. Karena dia,kamu,mereka adalah bagian dari jiwa dan raga
ku. Kan selalu terucap dari kata manis di do’a ku. Miss u,,,,,,,ukuwah-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar