lanjutan cerita sendiri!

Ow,iya dari tadi aku belum cerita tentang aku ya?. Tapi, gak penting juga sih!!.

 Ya, yang pasti aku adalah aku dengan kehidupan ku . ya, aku?susah juga mendeskripsika diri sendiri,kalau orang lain kok gampang ya ngedeskripsikanya. Itulah kita,manusia yang selalu sering menilai and memikirin keburukanorang lain. Sedangkan keburukan diri sendiri,langsung dibuang jauh-jauh ke sungai antartika. ha-ha ................ eh, itu kan ada foto yang namanya helmi, dia itu teman sekelas ku. Tapi gak seberapa akrab, ya, tapi gak cuek juga. Dia otaknya encer. Tapi,terkadang banyak yang gak suka karena dia orangnya individualistis. Upzzzzzzz........peace ya.........mi...

Persahabatan kami udah berjalan selama aku udah di UNIVERSITAS SEBELAS MARET itu nama kampus ku. Ya,kampus yang ada dikota solo. Kotanya para manusia super lembut. Ha....ha...katanya. di kampus ini banyak banget kisah yang udah aku alami. Dari yang seneng,sedih,bahagia,terharu,kecewa, dan banyak lagi kisah lainya. Termasuk kejdian yang udah aku alami bareg temen-temen ku yang diatas tadi.

Akhir- akhir ini,aku sedikit merasa kehilangan kebersamaan yang dulu pernah aku alami bareng mereka. Makan bareng dikos ku,shalat bareng, masih banyak cerita yang lain deh. Hampir tiap waktu kami selalu bareng-bareng. Ya,sekarang masih sering bareng-bareng sih. Tapi,gak sesering dulu. Ya,banyak faktor, diantaranya:( lebay ah,kaya jawab pertanyaan aja). 1. Sibuk berorganisasi. 2. Mungkin mau cari suasana yang baru. 3. Mereka sudah menemukan tempat yang nyaman,jadi jarang maen. Lebih baik menghabiskan waktu bareng orang yang diangggap nyaman BGT itu,,,,tau gak siapa? Ya,yang pasti orang tua mereka +kelurga lah. Gak kaya aku,sendiri .................. L. Upzzzzzzzzzz..........jadi meneteskan air mata nie.............cup-cup. Udah lah..... jadi inget ibu+bapak dirumah nie. Ibu? Dia adalah orang yang paling aku kagumi didunia ini. Sesosok orang yang penuh dengan pengertiankasih sayang dan banyak lagi rasa yang gak akku dapetin dari manusia lain manapun.  Pokoknya  Memandang wajahmu cerah...... aku juga bangga dengan seorang pria yang mendampingi ibu ku selama ini. Dia yang sesosok yang sangat bertanggung jawab. Dia adalah bapak yang tak ingin anaknya mengerti kesulitan yang sedang dialaminya. Sekuat tenaganya ia berusaha memberikan yang terbaik untuk anaknya, bagaimana aku gak bangga memiliki sosok bapak seperti dia.

Saya tidak tahu kapan cerita ini berakhir. Yang jelas, persahabatan itu tak ada akhirnya. Dan untuk beberapa cinta yang menyelingi hatiku. Itu ku anggap karunia dari Allah. Bukan sesuatu yang harus diingkari. Karena cinta itu memberi warna, namun tergantung kita. Bagaimana kita menyikapi yang namanya cinta.

Dan untuk Riyan wahyudo orang yang sempat aku cintai... emmm mungkin sedikit lebay. Selamat atas kebahagianya, semoga langgeng sampe kakek nenek dengan sahabat ku tercinta pula resti yanita. Aku sayang kalian semua.


nampaknya saya akhiri saja cerita ini ya kawan....